Strategi Mengerjakan Soal Structure Pada Toefl atau Toeic
Bagian yang
paling susah mengerjakan TOEFL, kebanyakan orang pasti akan menjawab bagian
“structure and written expression”. Sebagian besar orang bisa ngomong Bahasa
Inggris cap-cip-cus tapi agak kagok kalau harus menulis. Apalagi jika dituntut
menggunakan structure dan grammar yang benar. Yep, bagian ini memang
membutuhkan kejelian dan pengetahuan extra. Bukan semata-mata menebak mana yang
paling enak untuk dibaca, grammar membutuhkan analisa dari rumus tenses yang
sudah dibakukan.
Lihatlah
subjek dan kata kerja pada kalimat utama. Jika tidak ada subjek atau frasa kata
kerja yang lengkap, harus menemukannya pada pilihan jawaban. Untuk membantu
melihat subjek dan kata kerja utama, sederhanakan kalimat dengan menghilangkan
frasa preposisi (preposisi ditambah artikel (a, an, and, the), kata sifat, atau
kata benda.Tentukan struktur seperti apa yang diperlukan kalimat. Baca kalimat
untuk melihat apakah kalimat tersebut masuk akal dan terlihat benar.
Ada lima belas
bagian soal grammar dalam menyempurnakan kalimat, mulai dari noun phrase, word
order, conjuction, parallel coonstruction, clause, comparison, gerund,
superlative, conditional, hingga pronoun. Misalnya, berikut ini contoh
penyelesaian dalam bentuk noun phrase (frasa kita benda).
Salah satu tes
dalam TOEFL adalah sesi Reading Comprehension. Pada sesi tes Reading di TOEFL
ini akan mendapatkan 50 pertanyaan dari 5 sampai 7 pessage dalam waktu 55
menit. Artinya harus benar-benar bisa memahami isi paragraf dengan baik
kemudian dengan cepat mengisi soal yang ditanyakan. Strategi dasarnya dalam
mengerjakan tes Reading TOEFL adalah dimana satu soal harus bisa dijawab dengan
1 menit saja karena sisa waktu digunakan untuk melingkari jawaban. Tantangan
besar dalam tes Reading ini adalah daya dalam memahami isi dan konteks paragraf
biasanya kebendaharaan kata yang dimiliki sangat dipengarmempengaruhi. Kemudian
hal yang tidak kalah penting adalah memahami jenis soal karena pada soal
reading banyak sekali jenis soalnya. Mengetahui jenis soal dengan tepat adalah
langkah awal menuju jawaban kita yang tepat dan benar pula. Strategi dalam tes
TOEFL bagian Reading kali ini akan membahas jenis-jenis soal yang sering keluar
dalam tes TOEFL ITP. Berikut uraian beberapa Tipe Pertanyaan Reading Comprehension
dan strateginya :
1. Main
idea questions
Pada jenis soal
ini anda akan diminta mengidentifikasi topik utama ataupun gagasan keseluruhan
yang merangkum keseluruhan isi paragraf. Strategi Cara menjawab TOEFL Reading
jeni ini adalah anda harus mengetahui gagasan utama pessage. Caranya cukup baca
1 kalimat awal tiap paragraf kita akan langsung mengetahui jawabnnya. Pola umum
bacaan dalam TOEFL adalah
80{d9775817d1000b7b9cd87670de73f89ee785f44791f9392668bc2eef96b49779} pola
deduktif dimana gagasan utama akan dijelaskan dalam 1 kalimat awal. Kalimat
berikutnya adalah bagian penjelasan yang menjabarkan kalimat utama. Jadi ga
usah dibaca semuanya cukup baca 1 kalimat awal tiap paragraf.
2.
Inference questions – specific applications
Pada jenis soal
ini akan diminta untuk membentuk kesimpulan berdasarkan informasi yang dibahas
dalam bagian paragraf-paragraf tertentu. Strategi Cara menjawab TOEFL Reading
jenis ini adalah anda harus men-check satu persatu pilihan jawaban yang
tersedia dan pastikan apakah pilihan jawaban itu ada pada paragraf atau tidak.
Biasanya anda diminta cari satu pilihan yang salah/ mana yang tidak disebutkan.
Strategi berikutnya adalah lihat baik-baik objek / kata utama dalam pilihan
ganda lalu anda lansgsung skimming dimana kalimat yang berisi pilihan ganda
tersebut lalu baca 1 kalimatnya dengan lengkap dan anda langsung mengetahui
apakah pilihan ganda itu benar atau salah.
3. Inference
questions – general applications
Pada jenis soal
ini anda akan diminta untuk menerapkan informasi dari bagian situasi umum di
luar bagian ini. Strategi Cara menjawab TOEFL Reading jenis ini adalah
anda harus mengetahui karakter atau tujuan penulis, atau penekanan yang secara
tersirat menjadi spirit penulis dalam membuat paragraf tersebut. Caranya adalah
baca tiap 1 kalimat awal disetiap paragraf dan juga baca 1 kalimat akhir pada
paragraf paling terakhir.
4. Factual
questions – positive
Pada jenis soal
ini anda akan diminta untuk mengetahui informasi spesifik dibahas dalam bagian
paragraf-paragraf yang ada. Hal ini sangat penting karena anda harus mengetahui
dengan detai setiap bagin-bagian paragraf dengan benar. Strategi Cara menjawab
TOEFL Reading jenis ini adalah hampir sama dengan strategi ke dua bedanya dalam
hal ini harus mimilih satu pertanyaan yang benar dari pilihan ganda yang isi
pernyataanya salah. Strateginya harus men-check satu persatu pilihan jawaban
yang tersedia dan pastikan apakah pilihan jawaban itu ada pada paragraf atau
tidak. Strategi berikutnya adalah lihat baik-baik objek / kata utama dalam pilihan
ganda lalu lansgsung skimming dimana kalimat yang berisi pilihan ganda tersebut
lalu baca 1 kalimatnya dengan lengkap dan langsung mengetahui apakah pilihan
ganda itu benar atau salah.
5. Factual
questions – negative
Pada jenis soal
ini anda akan diminta untuk mengidentifikasi informasi tidak dibahas dalam
bagian ini atau secara tersirat informasinya. Strategi Cara menjawab TOEFL
Reading jenis ini adalah harus men-check satu persatu pilihan jawaban yang
tersedia dan pastikan apakah pilihan jawaban itu ada pada paragraf atau tidak.
Biasanya diminta cari satu pilihan yang salah/ mana yang tidak disebutkan.
Strategi berikutnya adalah lihat baik-baik objek / kata utama dalam pilihan
ganda lalu lansgsung skimming dimana kalimat yang berisi pilihan ganda tersebut
lalu baca 1 kalimatnya dengan lengkap dan langsung mengetahui apakah pilihan
ganda itu benar atau salah.
TOEIC (Test of
English for International Communication) adalah sebuah tes kecakapan bahasa
inggris yang mengukur kemampuan bahasa inggris Anda dalam dunia kerja dan
bisnis. TOEIC memang sering digunakan sebagai salah satu tes requirement di
sebuah perusahaan. Contohnya: PERTAMINA. CONOCOPHILIPS, dan HOLCIM. Sebenarnya
tes TOEIC ini mirip dengan tes TOEFL, hanya saja tes TOEFL ini biasanya
digunakan untuk melanjutkan kuliyah baik itu S1, S2, dan seterusnya, tetapi
masih ada beberapa perusahaan yang juga menggunakan persyaratan TOEFL sebagai
persyaratannya. Contohnya: PLN dan PUSRI.
Bentuk soal
dari test TOEIC ini adalah pilihan ganda yang menggunakan audio, gambar, dan
tulisan (bacaan) dengan jumlah soal sebanyak 200 butir dan TOEIC ini memiliki kisaran skor mulai dari 10
– 990. Tes TOEIC ini akan dibagi menjadi 2 sesi yaitu: sesi listening dan sesi reading dan akan diberi
waktu sebanyak 2 jam.
1. Sesi
1: Listening
Pada sesi ini
akan mendengarkan sejumlah pertanyaan dan percakapan singkat dalam bahasa
inggris, dan Anda akan diminta menjawab berdasarkan informasi yang didengar.
Pada sesi listening ini akan di beri waktu sebanyak 45 menit. Dibawah ini ada penjabaran
singkat dari bagian sesi listening:
·
Bagian 1: Gambar (Photographs) terdiri dari 20
soal.
·
Bagian 2: Pertanyaan – respon (Question and
Responses) terdiri dari 30 soal.
·
Bagian 3: Percakapan ringkas (Short
Conversations) terdiri dari 30 soal.
·
Bagian 4: Dialog singkat (Short Talks) terdiri
dari 20 soal.
Untuk tips secara umumnya pada bagian 1 dan 2 ini,
jawablah langsung setiap nomor ketika Anda sudah mendengarkan pertanyaannya dan
langsung hitamkan pada jawaban Anda, jika Anda tidak tahu maka pilihlah jawaban
secara acak, segera lupakan pertanyaan tersebut dan langsung fokus pada
pertanyaan selanjutnya karena tidak ada gunanya kembali pada bagian-bagian ini
nanti. Pada bagian 3 dan 4, bagian ini akan jadi lebih sulit jika kita
bandingkan dengan bagian 1 dan 2, rekomendasi saya adalah: pertama, baca 3
pertanyaan dan semua jawaban yang tersedia sebelum record dimulai. Ini akan
jauh lebih mudah jika Anda melakukan cara ini. Yang kedua adalah jangan
menjawab langsung pada lembar jawaban Anda. Cukup tandai terlebih dahulu yang
benar menurut Anda ketika record sedang berjalan. Ketika record selesai maka
hitamkan lah dengan cepat 3 jawaban pada lembar jawaban kemudian segeralah Anda
pindah ke 3 pertanyaan berikutnya (baca terlebih dahulu 3 pertanyaan dan jawaban)
ketika speaker membaca 3 pertanyaan untuk percakapan sebelumnya (record). Jika
Anda tidak bisa menjawab beberapa pertanyaan maka tinggalkan pertanyaan
tersebut dan akan jauh lebih berguna jika Anda membaca 3 pertanyaan berikutnya.
Tetapi setelah Anda mendengarkan seluruh bagian selesai maka Anda dapat kembali
pada pertanyaan-pertanyaan yang Anda tidak bisa jawab sebelumnya. Jika Anda
tetap tidak bisa menjawab maka Anda bisa menebak jawaban dari pertanyaan
tersebut dengan cara mengeliminasi jawaban-jawaban yang salah terlebih dahulu
pada pertanyaan tersebut.
2. Sesi
2: Reading
Peserta akan membaca berbagai material dan diminta menjawab
pertanyaan berdasarkan isi bacaan. Pada sesi reading ini Anda akan di
beri waktu sebanyak 75 menit. Dibawah ini ada penjabaran singkat dari bagian
sesi reading:
·
Bagian 5: Kalimat tidak sempurna (Incomplet
Sentences) teridiri dari 40 soal.
·
Bagian 6: Mencari kesalahan kalimat (Error
Recognitions) terdiri dari 20 soal.
·
Bagian 7: Membaca (Reading Comprehensions)
terdiri dari 40 soal.
Pada bagian reading ini, Pertama, Anda harus memperhatikan
waktu yang Anda habiskan pada setiap bagian. Saya melihat beberapa tutorial di
internet tentang managemen waktu TOEIC
pada bagian reading seperti ini:
·
Bagian 5 (40 soal) +
Bagian 6 (20 soal) : 40 menit
·
Bagian 7 (40 soal) :
35 menit
Metode ini lumayan bekerja dengan baik bagi saya, Anda bisa
mencobanya sendiri. Yang kedua adalah bacalah pertanyaan dan jawabannya dengan
cepat sebelum Anda membaca teks dari nomor tersebut. Dan yang ketiga adalah jangan tergoda untuk tidak membaca seluruh teks dari nomor
tersebut dengan tujuan untuk menghemat waktu, itu bukan lah ide yang baik. Anda
harus membaca segala sesuatu yang ada di teks tersebut dan kemudian menjawab
pertanyaan.
Sumber :